Skip to main content

Newest released

Bungkam Suara by J.S. Khairen #BookReview - The Books of Ours

 #NickReads Bungkam Suara by J. S. Khairen Identitas Buku Penulis: Jombang Santani Khairen Editor: Trian Lesmana Penyelia Naskah: Yayi Dewintya Desain Sampul: Withly Penata Isi: Hani Fauziyah Penerbit: PT Gramedia Widiasarana Indonesia (Grasindo) ISBN: 9786020529813 ISBN Digital: 9786020529820 Fakta Menarik! Novel “Bungkam Suara” ini adalah novel yang menyajikan cerita bernuansa distopian. Tentang negara yang karakteristiknya mirip Indonesia. Tahukah kamu bahwa novel ini akan mempunyai seri kelanjutannya! Mari Kita Ulas Novelnya! Bungkam Suara — Negara NKAL atau kepanjangan dari Negara Kesatuan Adat Lemunesia adalah negara yang sangat maju dalam tatanan teknologi dan keperintahannya. Pada awalnya, Negara ini memiliki kerajaan sebagai sistem pemerintah dengan raja utama sebagai pemimpin utama. Seiring berkembangnya zaman, NKAL memiliki dua sistem pemerintahan yaitu sistem kerajaan yang menyisakan hanya raja utama sebagai pemimpin utama dan Pemangku Adat sebagai pemimpin perwakilan u...

The Maidens by Alex Michaelides #BookReview - The Books of Ours

 

Novel The Maidens by Alex Michaelides

Identitas Buku
Penulis: Alex Michaelides
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
Penerjemah: Barokah Ruziati
Penyunting: Rini Nurul Badriah
Sampul: Olvyanda Ariesta
ISBN: 9786020671475
ISBN digital: 9786020671482
Genre: Mystery, Thriller, Psychology, Crime, Mythology

Fakta Menarik!
Tahukah kamu, alur cerita dalam novel ini merupakan sebelum terjadinya peristiwa di novel The Silent Patient dan ada karakter yang muncul dari novel The Silent Patient di dalam novel ini.

Mari Ulas Bukunya!
Para Perawan – Mariana, seorang psikiater yang sedang melakukan praktik konseling kejiwaan kelompok di London ditelpon oleh keponakannya Zoe, karena ada situasi genting yang terjadi di sekitar wilayah Universitas Cambridge, yaitu ditemukannya mayat seorang wanita muda dengan kondisi yang mengerikan. Zoe, yang sedang berkuliah di Universitas Cambridge tentunya sangat khawatir dengan kondisi ini, alasan ini lah yang membuat dirinya menelpon bibinya–Mariana. Selain itu, Zoe yakin mayat tersebut adalah teman dekat sekamarnya yaitu Tara karena dari keterangan Zoe pada malam sebelumnya Tara bersikap sangat aneh, gelisah dan panik, dirinya akan mati dibunuh oleh seorang dosen di sana bernama Professor Fosca. Mariana yang mendengar kabar ini langsung mengakhiri sesi terapi kelompoknya untuk menghampiri Zoe di Cambridge. Setelah sampai di Cambridge, Mariana langsung menemui Zoe dan membantunya menenangkan dirinya, kemudian Mariana mencoba mencari tahu kebenaran tentang mayat tersebut apakah benar itu adalah Tara teman dekatnya Zoe. 

Hasil pencarian Mariana dari keterangan polisi dengan mencocokan identitasnya Tara berbuah benar dan dia kaget karena ternyata ada juga pembunuhan yang terjadi di tempatnya dahulu kuliah dan di sekitar kehidupan keponakannya yaitu Zoe. Menimbang keadaan ini akhirnya Zoe dan Mariana bertekad untuk mengungkap kejadian sebenarnya dan mencurigai keberadaan dan keterlibatan Professor Fosca.
Edward Fosca, adalah seorang dosen di universitas Cambridge yang mengajar tentang Tragedi Yunani. Kepribadiannya sangat mencolok; dia pintar, penampilannya menawan, dan sangat tenang. Karena ketampanan dan kepribadiannya inilah alasan mengapa mata kuliah yang diampunya sangat diminati banyak mahasiswa/i di Universitas Cambridge, bahkan dirinya memiliki kelompok spesial yang beranggotakan hanya wanita-wanita khusus yang pintar dengan sebutan “Para Perawan.” 

Berdasarkan bukti-bukti kecil, betapa nyentriknya kepribadian sang profesor, dan pengakuan Tara yang didengar oleh Zoe, mereka mulai investigasi untuk mengungkap siapa Edward Fosca yang sebenarnya. Apakah mereka bisa mengungkapnya? Benarkah Edward Fosca adalah sang pembunuh berdarah dingin? 

Opini Kami
🙋🏻‍♂️Sebelum aku berpendapat, aku punya pernyataan bahwa mulai saat ini Alex Michaelides adalah penulis favoritku hehe. Karena, WAHHH banget ini novelnya. Kalau kalian udah baca “The Silent Patient” yang adalah novel dari Alex juga kalian pasti tau gimana formula penulisannya, yap!! Benar, dengan dua sudut pandang dalam satu novel. Satu sudut pandang dari orang ketiga yang menceritakan banyak karakter yang terlibat dan satu lagi menggunakan sudut pertama “aku.” Dengan dua sudut pandang yang berbeda ini Alex sangat bisa menjelaskan alur cerita tanpa mengurangi nuansa misterinya, dan menurutku malah bertambah nuansa misterinya. Selain itu, tentunya plot twist yang dihadirkan juga sangat-sangat luar biasa. Aku selalu berusaha menebak dan analisis siapa yang akan jadi pembunuhnya atau tokoh antagonisnya, namun tebakanku selalu salah. Selain itu, menariknya Alex selalu membawa cerita atau mitologi Yunani dalam novel-novelnya ditambah dia juga mengadopsi pendekatan psikologi dalam membawa alur ceritanya jadi analisis kompleksitas kita terhadap tokoh juga makin mendetail, suka banget pokoknya hehe.

🙋🏻‍♀️ Novel ini bagus banget cara penjabarannya. Novel ini bisa meringkus dan menarasikan bagaimana respon otak manusia terhadap trauma. Cerita dan penggambaran karakter utama  “Mariana” sangat detail. Kita sebagai pembaca seperti bisa merasakan kesedihan dan trauma yang ia alami. Meskipun novel “The Silent Patient” karya Alex yang pertama masih menjadi top tier buatku. Kalau dari segi plot twist ya… lumayan oke deh (meski mirip drama Indo). Oh trus juga, aku suka banget sama vibes Cambridge, London, yang di narasinya tuh adem, dingin, pohon-pohon. Hahaha jadi berasa banget masuk ke dunia mereka. 

Rating dari Kami!
5/5⭐️

English Version | 🇬🇧 

Fun Fact!
Did you know, the storyline in this novel is before the events in The Silent Patient and there are characters that also appear from The Silent Patient in this novel.

Here Comes the Review!
The Maidens – Mariana, a psychiatrist who was practicing group psychiatric counseling in London was called by her niece Zoe, because there was a precarious situation that occurred around the Cambridge University area, namely the discovery of a young woman's body in a terrible condition. Zoe, who was studying at Cambridge University, was obviously very worried about this situation, which is why she called her aunt-Mariana. In addition, Zoe believes the corpse is her close roommate, Tara, because from Zoe's information the previous night Tara behaved very strangely, anxious and panicked, she would die by a lecturer there named Professor Fosca. Mariana, who heard this news, immediately ended her group therapy session to go to Zoe in Cambridge. After arriving in Cambridge, Mariana immediately met Zoe and helped her calm herself down, then Mariana tried to find out the truth about the corpse whether it was really Tara, Zoe's close friend. 

The results of Mariana's search from police information by matching Tara's identity turned out to be true and she was shocked because it turned out that there was also a murder that occurred where she used to study and around the life of her niece, Zoe. Considering this situation, Zoe and Mariana are finally determined to uncover the true events and suspect the existence and involvement of Professor Fosca.
Edward Fosca, was a lecturer at Cambridge university who taught about Greek Tragedy. His personality is striking; he is smart, good-looking, and very calm. It is because of his good looks and personality that his course is in high demand by many students at Cambridge University, and he even has a special group of only smart women called “The Maidens.” 

Based on small pieces of evidence, the professor's eccentric personality, and Tara's confession overheard by Zoe, they begin their investigation to uncover who Edward Fosca really is. Will they be able to find out? Is Edward Fosca really the cold-blooded killer?

Nick and Nora’s Mind
🙋🏻‍♂️ Before I state my opinion, I have a confession that from now on Alex Michaelides is my favorite author hehe. Because, WOWW what a novel this is. If you've read “The Silent Patient” which is also Alex's novel, you must know how his writing formula is, yep!!! That's right, with two points of view in one novel. One third person point of view that tells the story of the many characters involved and the other using the first person “I.” With these two different points of view, Alex is able to explain the storyline without reducing the sense of mystery, and in my opinion, even increasing the sense of mystery. In addition, of course, the plot twists presented are also very, very extraordinary. I always tried to guess and analyze who would be the killer or the antagonist, but my guess was always wrong. In addition, it's interesting that Alex always brings Greek stories or mythology in his novels plus he also adopts a psychological approach in carrying the storyline so that our complexity analysis of the characters is also more detailed, I really like it hehe.

🙋🏻‍♀️ This novel is really good in the way it describes the character’s personalities. It captures and narrates how the human brain responds to trauma. The story and depiction of the main character “Mariana” is very detailed. We as readers can feel her sadness and trauma. Although Alex's first novel “The Silent Patient” is still top tier for me. In terms of plot twists, yes... it's pretty okay (although it looks like an Indo drama). Oh and also, I really like the vibe of Cambridge, London, which in the narrative is cool, cold, trees. Hahaha so it really feels like I'm entering their world. 

A Star From Us!
5/5⭐️

Instagram: @thebooksofours
Threads: @thebooksofours
X: @thebooksofours
Email: itsatbo@gmail.com

Comments